Batik ialah salah satu Heritage of Indonesia yang
berhubungan erat dengan cara pembuatan bahan pakaian dan aksesoris. Di
Indonesia, terdapat banyak jenis batik yang dapat dijadikan penciri atau simbol
dari asal pembuatan batik itu sendiri, misalnya batik pekalongan yang berasal
dari daerah pekalongan, batik madura, batik solo, batik jogja, dan beberapa
nama batik lain yang terdapat di tanah air dan memiliki ciri/karakteristik batik
yang khas. Kitab Malangan merupakan model batik yang menjadi sebuah kreasi
batik khas kota Malang. Batik ini mempunyai motif yang berbeda dengan
batik-batik yang terdapat di kota-kota lain.
Saat ini batik banyak diminati oleh
berbagai kalangan, penciptaan batik dengan pola atau motif tertentu menjadi
salah satu daya tarik masyarakat untuk berbusana batik. Sebuah terobosan baru diciptakan
secara fashionable dimana busana
batik terlihat lebih menarik dengan kombinasi sebuah kaligrafi (kitab) yang disebut
KITAB MALANGAN. “KITAB MALANGAN”
ialah kreasi unik dengan kombinasi berupa kaligrafi yang menggambarkan sebuah
singo (AREMA) yang menjadi sebuah ciri dari batik malang. Sebuah model trendy diharapkan
dapat menjadi terobosan baru tanpa meninggalkan jati diri bangsa.
Sebuah nama “KITAB
MALANGAN”, apabila dijabarkan yaitu; 1. Anak-anak Malang memiliki bahasa khas Malang yaitu
dibolak-balik (KITAB, yang berarti BATIK); 2. KITAB yang identik dengan
kaligrafi, dapat dijadikan sebuah simbol dari produk dari batik berkaligrafi;
3. MALANGAN, merupakan plesetan dari daerah Malang yang memiliki julukan dengan
Singo Edan (singa), yang juga nantinya menjadi bahan dari gambar kaligrafi pada
batik “KITAB MALANGAN”